Latihan Bersama Malam (Latberma) Rutin Edisi : Sabtu, 12 Januari 2019


Alhamdulillah, puja dan puji syukur kehadirat ALLAH SubhanaHU wa Ta'ala atas segala limpahan rahmat dan nikmat-NYA kepada kita semua sehingga kita dipertemukan kembali dalam Ajang Silaturrahmi yang dikemas dalam sebuah Acara Latihan Bersama Malam (Latberma) Rutin edisi Sabtu malam (12/1).  Cuaca cerah pada Pagelaran Lomba Burung berkicau pada malam ini merupakan bukti nyata atas terkabulnya doa-doa yang telah kita panjatkan kepada ALLAH SWT. Ayo, jangan pernah lelah untuk berdoa serta mendekatkan diri kepada-NYA untuk mengharap Ridlo-NYA karena hanya kepada-NYA lah satu-satunya tempat kita untuk kembali. Percayalah dengan apa yang telah disampaikan oleh pemuka Agama Desa Gedangan dalam beberapa kesempatan walimahan yang kurang lebihnya mengatakan "Berdoanya seseorang yang di Amini oleh 40 orang, bobotnya sama dengan Doa seorang Waliyullah". Percayalah...! Percayalah...!

Cuaca cerah di malam ini ternyata membawa berkah tersendiri bagi para pedagang di sekitar lokasi Gantangan BINTANG LIMA COMMUNITY ( B05C). Para pelanggan yang biasanya enggan untuk keluar rumah karena hujan, malam ini banyak yang berdatangan. Begitupun arena bermain anak-anak (Odong-odong) yang dijaga oleh salah satu kicaumania pengibar bendera Madangkara Murai Bird Farm (MMBF), wajahnya tampak sumringah disela-sela kesibukannya menaikkan dan menurunkan pelanggan seusia anaknya. Tidak hanya buat mereka, berkahpun dirasakan oleh kicaumania / kekekmania Nusantara yang datang. Karena beberapa hari terakhir hujan turun tak henti-henti di sertai hembusan angin yang sedikit kencang membuat baju yang mereka kenakan basah kuyup, malam ini mereka bisa duduk-duduk dan tidur-tiduran diatas rumput yang bergoyang sambil menyaksikan gacoannya di gantang. Alhamdulillah...

Dalam Latberma edisi Sabtu kali ini hanya dihadiri oleh LoveBirdMania yang  mempertandingkan 9 kelas dan terbagi menjadi 3 kelompok umur. Love Bird Baby M1 3 Kelas, Love Bird Balibu 3 Kelas dan Love Bird Dewasa 3 Kelas.

Dikelas LB Baby M1, tidak ada gaco yang dominan menguasai seluruh kelas yang di perlombakan. Di kelas A, meskipun Lovebirdmania Desa Tambak Rejo, Waru, Sidoarjo mampu mencatatkan 3 perwakilannya dalam 10 besar. Namun Duta dari Event Koclok #1, Endel Junior milik Mr. Udin (Davina BF) mampu melesat jauh sendirian meninggalkan perolehan points peserta no. 2 dengan selisih 30 points. Di kelas B, Madurasa milik Akbar (Kost2 San) merangsek di posisi teratas ditempel ketat oleh Hore-hore andalan Cemandi BC milik Mr. Langgeng dengan selisih hanya 4 points. Dan di kelas pamungkas alias Kelas C, Dagelan BC yang turun dengan gaco barunya milik Mr. Ahonk bernama Stinky mampu menduduki posisi teratas di susul Gacoa berbendera KLW Team milik Roni berjuluk Fortuner.

Dikelas LB Balibu, rotasi pemenang mirip dengan skema di Kelas LB Baby M1. Tidak ada dominasi namun ada yang lupa menuliskan identitasnya di atas lembaran ticket yang diberikan ke bagian Penyerahan Piagam dan Trophy. Tak apalah, sepertinya beliau tidak ingin identitasnya diketahui oleh publik. Mirip cerita-cerita epik kepahlawanan, mantab...! Sebut saja Mr. X, dengan Gaconya mampu menguasai jalannya lomba dengan hanya terpaut 7 points dengan peringkat kedua yang diduduki oleh Kimochi milik Mr. Doyok dari SDA BC di kelas A. Lanjut di kelas B, Rosi AK A7 Junior milik Mr. Mahesa yang mengusung bendera Predator SF mampu mengoleksi points terbanyak dan berhak bertengger di podium pertama. Selisih point dengan peringkat ke-2 cukup telak yaitu 37 points. Peringkat kedua dikelas B diduduki oleh Grandong milik Mr. Sam dari Desa Dukuh Tengah dengan mengoleksi 78 points. Kestabilan performa Rosi AK A7 Junior berlanjut di kelas C dengan mampu menduduki posisi ke-2. Sedangkan posisi utama di raih oleh He Tayo besutan Mr. Yudisant dari Dante KPJ Seduluran.

Dikelas LB Dewasa. "BONEK" dengan Salam Satoe Nyali WANI, mampu menguasai 2 kelas LB Dewasa yang di pertandingkan yaitu Kelas A dan B. "BONEK" yang ini berada dalam asuhan D2 Speed / TOP, jadi gak heran jika Top speed larinya sampai mentok notok Speedometer. Flash Gordon mah lewaaaat.... wuuuz. Namun Langkah BONEK terhenti di pertigaan alias di kelas C ketika melihat pendekar wanita dari Gunung Lawu lewat. Sakawuni dengan kesaktian yang dimilikinya mampu membuat "BONEK" lemas tak berdaya sehingga patahlah dominasinya. Justru Stinky yang masih Baby mampu membuntuti kemana arah Sakawuni berlari. Stinky, gaco andalan baru milik Mr. Ahonk dari DGL BC ternyata baby-baby suka berlari pagi mengejar Sakawuni milik Mr. Ninip W dari Cakra Team. Sakawuni tetap tak terkejar hingga berakhirnya Lomba yang di Gelar.

Berikut data-data lengkap peringkat satu sampai yang terjauh. Silahkan di download kalau suka, tapi alangkah baiknya di share saja. Gratis lho tanpa biaya....!










Selamat buat para jawara, janganlah jumawa karena besok pagi masih ada lomba. Terimakasih banyak buat seluruh peserta, tiada titel juara jika tidak ada kompetitor di dalam suatu lomba. Percayalah...! Percayalah...!

Jangan lupa untuk berlangganan alias subscribe postingan Blog ini agar bisa tahu informasi terupdate yang kami posting lebih awal dari pada yang tidak subscribe. Tentunya, kalian juga akan bisa meninggalkan komentar setelah menjadi subscriber Blog ini. Gak percaya...??? Buktikan saja, gitoe aja kok repot...😂🙏

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.